-->
  • Jelajahi

    Copyright © Harian Wangon | Pelopor Media di Banyumas Barat
    Best Viral Premium Blogger Templates

    ads

    Menu Bawah

    Heboh! Nama Pengurban Tertulis di Paru-Paru Sapi Kurban di Tangsel

    Arman Ar Alfarizi
    Minggu, 08 Juni 2025, 15.02.00 WIB Last Updated 2025-06-08T08:02:30Z

    Heboh! Nama Pengurban Tertulis di Paru-Paru Sapi Kurban di Tangsel /Tangkap Layar google


    HARIANWANGON-TANGSEL, Sebuah peristiwa langka dan mengejutkan terjadi di Kota Tangerang Selatan (Tangsel), tepatnya di wilayah Pondok Betung, RT 02/01, Pondok Aren. Dalam proses penyembelihan hewan kurban, ditemukan tulisan menyerupai nama sang pengurban di bagian paru-paru sapi.

    Peristiwa ini terjadi pada Hari Raya Idul Adha ketika seekor sapi kurban milik warga bernama Muhamad Musofa bin Jalal Sayuti disembelih oleh panitia kurban Masjid Al-Ikhlas, Pondok Betung. Saat proses pemotongan berlangsung lancar dan terkendali, kejutan muncul ketika petugas daging menemukan sesuatu yang tidak biasa.

    Yusman, salah satu panitia yang bertugas memotong daging sapi, mengaku terkejut ketika melihat pola menyerupai tulisan di organ paru-paru hewan tersebut. Setelah diteliti lebih lanjut, tulisan tersebut terbaca jelas: "Muhamad Musofa bin Jalal Sayuti".

    “Saat saya sedang menyayat paru-paru sapi, saya melihat ada pola yang membentuk tulisan. Saya langsung melaporkan kepada panitia. Setelah dicek bersama, kami memotong dan memisahkan bagian paru-paru tersebut untuk dijadikan bukti,” ujar Yusman, dikutip dari Pustaka.kota.

    Ketua DKM Masjid Al-Ikhlas, KH Suhada, membenarkan kejadian tersebut. Ia menyampaikan bahwa sapi tersebut memang merupakan hewan kurban dari Muhamad Musofa bin Jalal Sayuti, salah satu warga setempat yang rutin berkurban.

    “Kejadian ini merupakan mukjizat dari Allah SWT. Kami melihatnya sebagai keajaiban yang memberikan pelajaran dan pengingat bagi kita semua bahwa jika Allah sudah berkehendak, maka tidak ada yang mustahil,” ujarnya.

    Hingga kini, potongan paru-paru yang memuat tulisan tersebut masih disimpan oleh panitia sebagai dokumentasi dan bukti dari kejadian yang menghebohkan warga sekitar ini. ***




    Editor : Arman Ar Alfarizi
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    Pendidikan

    +
    close
    close