 |
| Setelah do'a, kegiatan dilanjutkan dengan ramah tamah sederhana sebagai wujud syukur atas terselenggaranya acara dengan lancar. (Foto. Arman Ar Alfarizi) |
HARIANWANGON-Wangon – Suasana penuh khidmat dan kebersamaan terasa di lingkungan RA Diponegoro Rawaheng pada Kamis malam (4/9/2025), saat lembaga pendidikan tersebut menggelar acara Pembacaan Maulid Diba’. Acara dimulai pukul 20.00 WIB hingga selesai, dan dihadiri oleh jajaran guru, pengurus yayasan, wali murid, serta masyarakat sekitar.
Sejak awal acara, jamaah sudah memenuhi halaman sekolah yang telah dihiasi dengan nuansa Islami. Lampu-lampu hias dan lantunan sholawat menciptakan suasana syahdu, menambah semangat para hadirin untuk bersama-sama mengikuti rangkaian kegiatan.
Acara diawali dengan pembukaan, dilanjutkan dengan sambutan dari pihak sekolah. Dalam sambutannya, perwakilan RA Diponegoro Rawaheng menegaskan pentingnya acara pembacaan Maulid Diba’ sebagai salah satu sarana untuk menanamkan nilai-nilai religius sejak usia dini, serta mempererat tali silaturahmi antarwarga sekolah dan masyarakat.
Arum Guru RA Diponegoro Rawaheng, “Melalui kegiatan ini kami ingin anak-anak semakin mengenal dan mencintai Rasulullah SAW, sekaligus belajar meneladani akhlak beliau. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi media kebersamaan antara guru, wali murid, dan masyarakat sekitar,” ungkap salah satu guru dalam kesempatan tersebut.
Kemeriahan semakin terasa dengan kehadiran Grup Hadroh Uswatun Hasanah, yang membawakan lantunan sholawat dengan penuh semangat. Iringan hadroh yang khas membuat jamaah semakin larut dalam suasana keagamaan, mengiringi pembacaan Maulid Diba’ hingga akhir.
Bagi masyarakat, kegiatan semacam ini bukan hanya sekadar rutinitas keagamaan, tetapi juga menjadi momentum memperkuat ukhuwah Islamiyah. Tidak sedikit warga yang merasa bangga karena RA Diponegoro Rawaheng mampu menghadirkan kegiatan positif yang mengajak semua kalangan untuk ikut serta.
Acara ditutup dengan doa bersama, memohon keselamatan, keberkahan, dan kelancaran bagi para santri, guru, serta seluruh jamaah. Setelah doa, kegiatan dilanjutkan dengan ramah tamah sederhana sebagai wujud syukur atas terselenggaranya acara dengan lancar.
Dengan adanya kegiatan ini, RA Diponegoro Rawaheng berharap mampu terus menghadirkan kegiatan-kegiatan keagamaan yang bermanfaat, tidak hanya bagi peserta didik, namun juga bagi masyarakat luas.
